Lompat ke konten

Cara Membatalkan Pesanan di Shopee: Panduan Lengkap untuk Pembeli

  • oleh
Cara Membatalkan Pesanan di Shopee: Panduan Lengkap untuk Pembeli


Pendahuluan

Berbelanja online melalui platform e-commerce seperti Shopee telah menjadi kebiasaan bagi banyak orang di Indonesia. Namun, terkadang pembeli perlu membatalkan pesanan yang telah dibuat karena berbagai alasan. Apakah Anda juga pernah mengalami situasi ini? Jangan khawatir, Shopee menyediakan mekanisme pembatalan pesanan yang dapat Anda manfaatkan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci mengenai cara membatalkan pesanan di Shopee. Mulai dari memahami jenis-jenis pembatalan, proses pengembalian dana, hingga tips agar pembatalan berjalan lancar. Informasi ini akan sangat berguna bagi Anda yang ingin membatalkan pesanan Shopee dengan mudah dan cepat.

Jenis-Jenis Pembatalan Pesanan di Shopee

Shopee mengenal tiga jenis pembatalan pesanan yang dapat dilakukan oleh pembeli, yaitu Pembatalan Instan, Pembatalan Non-Instan, dan Pembatalan Otomatis. Masing-masing jenis pembatalan memiliki proses dan ketentuan yang berbeda. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Pembatalan Instan

Pembatalan Instan adalah jenis pembatalan yang dapat dilakukan oleh pembeli sebelum penjual mengatur pengiriman atau memasukkan nomor resi pengiriman. Dalam kasus ini, pembeli dapat langsung memilih “Batalkan Pesanan” di aplikasi Shopee, dan sistem akan memproses pembatalan secara otomatis tanpa perlu menunggu respons dari penjual.

Pembatalan Instan dapat dilakukan dalam rentang waktu berikut:

  • Pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Instant: 60 menit setelah pemesanan
  • Pesanan dengan jasa kirim lainnya: 2 jam setelah pemesanan

Contoh kasus Pembatalan Instan:

  1. Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Instant pada pukul 10.00 WIB, lalu membatalkannya pada pukul 10.50 WIB sebelum penjual mengatur pengiriman. Pesanan akan dibatalkan secara instan tanpa perlu menunggu respons penjual.
  2. Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Standard pada pukul 10.00 WIB, lalu membatalkannya pada pukul 12.00 WIB sebelum penjual mengatur pengiriman. Pesanan akan dibatalkan secara instan tanpa perlu menunggu respons penjual.

2. Pembatalan Non-Instan

Pembatalan Non-Instan adalah jenis pembatalan yang memerlukan respons dari penjual terlebih dahulu. Pembeli dapat memilih “Batalkan Pesanan” di aplikasi Shopee (untuk semua jasa kirim setelah penjual mengatur pengiriman atau memasukkan nomor resi, selama paket belum diterima oleh jasa kirim), lalu menunggu respons penjual dalam waktu 1×24 jam. Jika penjual tidak memberikan respons, sistem akan melakukan pembatalan secara otomatis dalam waktu 1×24 jam berikutnya.

Pembatalan Non-Instan akan diberlakukan jika:

  • Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim apa pun setelah penjual mengatur pengiriman atau memasukkan nomor resi.
  • Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Instant atau Shopee Xpress Standard, lalu membatalkannya setelah penjual mengatur pengiriman, meskipun sebelum 60 menit atau 2 jam berturut-turut.

Contoh kasus Pembatalan Non-Instan:

  1. Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Instant pada pukul 10.00 WIB, lalu membatalkannya pada pukul 10.50 WIB setelah penjual mengatur pengiriman. Pengajuan pembatalan pesanan oleh pembeli memerlukan respons penjual.
  2. Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Instant pada pukul 10.00 WIB, lalu membatalkannya pada pukul 12.00 WIB sebelum penjual mengatur pengiriman. Pengajuan pembatalan pesanan oleh pembeli memerlukan respons penjual.
  3. Pembeli membuat pesanan dengan jasa kirim Shopee Xpress Standard pada pukul 10.00 WIB, lalu membatalkannya pada pukul 13.00 WIB setelah penjual mengatur pengiriman. Pengajuan pembatalan pesanan oleh pembeli memerlukan respons penjual.

3. Pembatalan Otomatis

Selain dua jenis pembatalan di atas, Shopee juga mengenal Pembatalan Otomatis, di mana pesanan akan secara otomatis dibatalkan oleh sistem dalam kondisi tertentu, tanpa perlu menunggu respons dari pembeli maupun penjual. Berikut kondisi yang dapat menyebabkan Pembatalan Otomatis:

  • Penjual tidak mengatur pengiriman atau memasukkan nomor resi dalam rentang waktu Masa Pengemasan (Dikirim dalam) yang diperbolehkan.
  • Penjual tidak login ke aplikasi Shopee selama 7 hari sejak pembeli membayar pesanan.
  • Penjual tidak menyerahkan paket ke kurir yang melakukan pick up pesanan/mengantarkan paket ke counter jasa kirim, sehingga resi pengiriman tidak terverifikasi dalam 2 hari sejak Masa Pengemasan (Dikirim dalam) berakhir.

Contoh kasus Pembatalan Otomatis:

Pembeli membuat pesanan dengan Masa Pengemasan yang berakhir tanggal 23 Agustus 2021. Jika penjual tidak melakukan proses pengiriman sampai dengan tanggal tersebut, maka di hari berikutnya pesanan akan dibatalkan secara otomatis oleh sistem.

Proses Pengembalian Dana Setelah Pembatalan

Setelah mengajukan pembatalan pesanan, langkah selanjutnya adalah menunggu proses pengembalian dana. Shopee akan mengembalikan dana yang telah Anda bayarkan sesuai dengan metode pembayaran yang Anda gunakan saat melakukan pemesanan.

Waktu yang dibutuhkan untuk pengembalian dana biasanya bervariasi, tergantung pada metode pembayaran yang Anda gunakan. Secara umum, Shopee mencatat bahwa proses pengembalian dana dapat memakan waktu antara 1 hingga 24 jam atau bahkan 7 hingga 14 hari. Perbedaan dalam jangka waktu ini biasanya disebabkan oleh metode pembayaran yang berbeda. Misalnya, pengembalian dana untuk pembayaran dengan kartu kredit mungkin lebih cepat daripada pengembalian untuk pembayaran melalui transfer bank.

Selama proses pembatalan, sangat penting untuk menjaga koordinasi yang baik dengan penjual. Komunikasi langsung dengan mereka dapat membantu dalam menjelaskan alasan pembatalan dan memastikan bahwa proses berjalan dengan baik. Penjual mungkin memiliki pertanyaan atau informasi tambahan yang perlu dibagikan, sehingga komunikasi yang lancar dapat menjadi kunci dalam memperlancar proses pembatalan.

Tips Membatalkan Pesanan di Shopee

Agar proses pembatalan pesanan di Shopee berjalan dengan lancar, berikut beberapa tips yang perlu Anda perhatikan:

  1. Segera bertindak jika Anda ingin membatalkan pesanan. Semakin cepat Anda mengajukan pembatalan, semakin besar peluang Anda untuk mendapatkan persetujuan dari penjual.
  2. Pastikan Anda memilih pesanan yang benar untuk dibatalkan. Kesalahan dalam pemilihan pesanan dapat berdampak pada kemampuan Anda untuk melakukan pembatalan lebih lanjut.
  3. Komunikasikan alasan pembatalan dengan jelas kepada penjual. Hal ini dapat membantu penjual memahami situasi Anda dan mempertimbangkan persetujuan pembatalan.
  4. Pantau status pengajuan pembatalan Anda di halaman Pesanan Saya. Jika penjual tidak memberikan respons dalam 1×24 jam, sistem akan secara otomatis menyetujui pembatalan.
  5. Bersabar dengan proses pengembalian dana yang dapat memakan waktu, tergantung metode pembayaran yang Anda gunakan.

Memeriksa Status Pengajuan Pembatalan

Setelah Anda mengajukan pembatalan pesanan, Anda dapat memeriksa status pengajuan tersebut melalui halaman Pesanan Saya di aplikasi Shopee. Terdapat beberapa tab yang dapat membantu Anda melacak status pembatalan, yaitu:

  • Semua: Menampilkan seluruh pesanan yang dibatalkan, baik oleh pembeli, penjual, atau secara otomatis oleh sistem.
  • Menunggu Respons: Menampilkan seluruh pembatalan pesanan yang diajukan oleh pembeli dan harus direspons oleh penjual. Pembatalan disortir berdasarkan batas waktu terdekat yang perlu direspons.
  • Dibatalkan: Menampilkan seluruh pesanan yang telah berhasil dibatalkan atau disetujui pembatalannya oleh penjual atau secara otomatis melalui sistem.

Selain itu, Anda juga dapat memeriksa status pengajuan pembatalan di Seller Centre Shopee dengan memilih menu Pengembalian/Pembatalan, lalu memilih tab Pembatalan. Di sini Anda dapat melihat rincian pengajuan pembatalan, termasuk alasan dan status persetujuannya.

Alasan Pembatalan Pesanan

Sebelum Anda merespons permintaan pembatalan dari pembeli, penting bagi Anda sebagai penjual untuk memahami alasan pembatalan. Hal ini akan membantu Anda memutuskan apakah akan menerima atau menolak permintaan pembatalan, serta dapat menjadikan pelajaran untuk meningkatkan kualitas pelayanan Anda.

Anda dapat melihat alasan pembatalan pesanan pada halaman Pengembalian/Pembatalan di Seller Centre, melalui kolom “Alasan Pengajuan” pada setiap permintaan pembatalan. Di aplikasi Shopee, Anda juga dapat melihat alasan pembatalan di bawah nama dan gambar produk pada tab Pembatalan di bawah Penjualan Saya.

Beberapa alasan umum untuk pembatalan pesanan di Shopee, antara lain:

  • Pembeli ingin mengubah alamat pengiriman
  • Penjual tidak membalas chat
  • Pembeli ingin mengubah rincian dan membuat pesanan baru
  • Pembeli berubah pikiran

Merespons Pengajuan Pembatalan

Jika pembeli mengajukan pembatalan pesanan yang telah Anda atur pengirimannya, Anda sebagai penjual dapat memutuskan untuk menerima atau menolak permintaan tersebut. Anda dapat melakukan hal ini melalui Seller Centre atau aplikasi Shopee.

Ketika Anda menyetujui pengajuan pembatalan, pesanan akan langsung dibatalkan saat itu juga. Dana pengembalian akan otomatis diproses oleh sistem dan Anda tidak perlu merespons lebih lanjut.

Di sisi lain, Anda berhak menolak pengajuan pembatalan jika Anda telah memproses pesanan. Setelah Anda menolak pengajuan pembatalan, keputusan tersebut sudah mutlak, sehingga pembeli tidak dapat mengajukan pembatalan lagi. Anda dapat melanjutkan memproses pesanan seperti biasa.

Perlu diperhatikan bahwa pembatalan pesanan oleh pembeli (kecuali pembatalan karena Permintaan Penjual) tidak akan mempengaruhi performa toko Anda, seperti Tingkat Pesanan Tidak Terselesaikan. Hal ini berarti pembatalan oleh pembeli tidak akan berdampak buruk pada penilaian toko Anda.

Menganalisis Laporan Pembatalan

Shopee menyediakan fitur bagi penjual untuk mengekspor laporan Shopee menyediakan fitur bagi penjual untuk mengekspor laporan pembatalan pesanan. Melalui fitur ini, Anda dapat melihat rincian seluruh pesanan yang dibatalkan, termasuk alasan pembatalannya, dalam periode waktu tertentu.

Untuk mengunduh laporan pembatalan pesanan, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Pilih “Tanggal Pengajuan” untuk mengekspor rincian pengajuan pembatalan pesanan dalam periode yang Anda tentukan. Perlu diperhatikan bahwa maksimum periode data yang dapat dipilih adalah 31 hari.

2. Pilih “Export”, lalu “Download”.

3. Anda dapat melihat rincian seluruh pesanan yang dibatalkan, termasuk alasan pembatalannya, di dalam laporan yang periode waktunya telah Anda pilih.

Mengidentifikasi pembatalan pesanan melalui laporan dapat membantu Anda meningkatkan operasional toko Anda. Misalnya, jika Anda melihat beberapa pembatalan pesanan karena alasan “Penjual tidak membalas chat”, Anda dapat mengoptimalkan efisiensi operasional chat menggunakan Fitur Pengelolaan Chat.

Anda juga dapat melihat semua laporan yang telah Anda ekspor dari halaman Pengembalian/Pembatalan dengan memilih “Laporan Toko”.

Menghindari Pembatalan Otomatis

Untuk menghindari pembatalan otomatis oleh sistem Shopee, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebagai penjual:

1. Pastikan Anda mengatur pengiriman atau memasukkan nomor resi dalam rentang waktu Masa Pengemasan (Dikirim dalam) yang diperbolehkan. Jika Anda melewati batas waktu ini, pesanan akan dibatalkan secara otomatis.

2. Pastikan Anda login ke aplikasi Shopee setidaknya sekali dalam 7 hari sejak pembeli membayar pesanan. Jika Anda tidak login selama 7 hari, pesanan akan dibatalkan secara otomatis.

3. Pastikan Anda menyerahkan paket ke kurir yang melakukan pick up pesanan atau mengantarkan paket ke counter jasa kirim, sehingga resi pengiriman dapat terverifikasi dalam 2 hari sejak Masa Pengemasan (Dikirim dalam) berakhir. Jika resi tidak terverifikasi dalam jangka waktu tersebut, pesanan akan dibatalkan secara otomatis.

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, Anda dapat menghindari pembatalan otomatis oleh sistem Shopee dan memastikan pesanan Anda tetap diproses dengan baik.

Prioritas Respons Pembatalan

Untuk memudahkan penjual dalam memprioritaskan dan merespons pengajuan pembatalan, Shopee menyediakan beberapa fitur:

1. Tab “Menunggu Respons” di aplikasi Shopee akan menyortir pengajuan pembatalan berdasarkan batas waktu terdekat yang perlu direspons, sehingga pengajuan prioritas akan berada di urutan teratas.

2. Filter “Atur Tanggal pengajuan terbaru” di Seller Centre juga akan menyortir pengajuan berdasarkan batas waktu terdekat yang perlu direspons.

Dengan fitur-fitur ini, Anda dapat dengan mudah memprioritaskan dan merespons pengajuan pembatalan yang membutuhkan perhatian segera, sehingga pembeli tidak perlu menungga

Kesimpulan

Membatalkan pesanan di Shopee merupakan proses yang dapat dilakukan oleh pembeli, namun memiliki beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan. Terdapat tiga jenis pembatalan, yaitu Pembatalan Instan, Pembatalan Non-Instan, dan Pembatalan Otomatis, masing-masing dengan proses dan persyaratan yang berbeda.

Setelah mengajukan pembatalan, pembeli perlu menunggu proses pengembalian dana yang dapat memakan waktu bervariasi tergantung metode pembayaran. Komunikasi yang baik dengan penjual juga menjadi kunci agar pembatalan berjalan lancar.

Bagi penjual, memahami alasan pembatalan dan merespons pengajuan dengan cepat dapat membantu meningkatkan kualitas pelayanan. Selain itu, penjual juga perlu menghindari pembatalan otomatis dengan memenuhi batas waktu pengiriman yang ditetapkan.

Dengan memahami proses pembatalan pesanan di Shopee, baik pembeli maupun penjual dapat mengelola transaksi dengan lebih efektif dan memberikan pengalaman berbelanja yang memuaskan bagi semua pihak.